REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Marcus Rashford menjadi pembeda pada laga pekan ke-25 Liga Primer Inggris yang mempertemukan Leicester City kontra Manchester United. Gol Rashford pada menit kesembilan membawa MU memimpin 1-0 pada babak pertama laga di Stadion King Power, Ahad (3/2) malam WIB.
Ini merupakan gol ke Rashford ke-26 Rashford tepat pada penampilannya yang ke 100 di Liga Primer Inggris. Rashford sudah mencetak enam gol dan dua assist dalam delapan laga terakhirnya di bawah pelatih Ole Gunnar Solksjaer.
Jalannya laga
Kedua tim langsung mengembangkan tempo tinggi sejak kick-off. Tuan rumah mendapatkan kesempatan pertama lewat sepak pojok. Tapi bola mengenai sisi atas kepala Wilfred Ndidi dan membuat si kulit bundar melebar di samping gawang David De Gea.
Dua menit berselang, MU mendapatkan peluang emas. Umpan silang Luke Shaw ke kotak penalti disambut oleh Rashford dengan tandukan. Sayangnya penyelesaian dari jarak dekat ini belum tepat sasaran. Dua menit berselang, MU mendapatkan sepak pojok, tapi dengan mudah diamankan kiper Kasper Scheimechel.
Petaka datang pada menit sembilan. Bek Leicester Ricardo Pereira salah melepas operan ke arah Paul Pogba. Gelandang timnas Prancis ini mengangkat bola lambung ke kotak penalti. Di sana, Rashford mengontrol bola dan melepaskan tendangan keras yang tak bisa dihentikan Schmeichel, 1-0 untuk MU.
Gol ini menjadikan Rashfor pemain kelima yang mencetak setidaknya lima gol secara berurutan dalam laga tandang MU di Liga Primer Inggris setelah Ruud van Nistelrooy, Robin van Persie, Zlatan Ibrahimovic, dan Ole Gunnar Solskjaer.
Tuan rumah tersengat dan makin terpacu untuk mencetak gol demi menyamakan skor. Menit ke-14, Kames Maddison mendapatkan kesempatan di kotak penalti MU, tapi Luke Shaw menahan bola dan hanya menghasilkan sepak pojok untuk the Foxes. Tandukan Jamie Vardy hanya melambung di atas mistar.
Leicester terus menguasai permainan lewat serangan dari kedua sayap. Sementara MU lebih banyak mengandalkan serangan balik, walaupun tak bermain bertahan. Solksjaer menginstruksikan para pemain depannya memberikan tekanan sejak dari pertahanan Leicester, namun tuan rumah bisa mengalirkan bola ke area MU untuk menciptakan peluang.
Dalam tujuh menit terakhir, sejumlah tekanan menghadirkan tendangan sudut bagi Leicester. Namun Ben Chilwell, Harry Maguire, Jonny Evans, dan Vardy tak bisa memaksimalkannya untuk menjebol gawang David De Gea. Alhasil hingga babak pertama berakhir, MU tetapi memimpin 1-0.