Kamis 28 Feb 2019 12:46 WIB

Imbang Vs Atalanta, Pioli Tetap Yakin Fiorentina ke Final

Pioli percaya Fiorentina bisa mengalahkan Atalanta dan mengunci tiket final.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Israr Itah
Reaksi pelatih Fiorentina, Stefano Pioli pada laga Serie A lawan Inter Milan, di Giuseppe Meazza, Senin (21/8) dini hari WIB.
Foto: EPA/Matteo Bazzi
Reaksi pelatih Fiorentina, Stefano Pioli pada laga Serie A lawan Inter Milan, di Giuseppe Meazza, Senin (21/8) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, FIRENZE -- Juru taktik Fiorentina Stefano Pioli menyesali timnya yang bermain imbang 3-3 ketika menjamu Atalanta pada leg pertama semifinal Coppa Italia di Stadion Artemio Franchi, Kamis (28/2) dini hari WIB. Meski begitu, Pioli percaya Fiorentina bisa mengalahkan Atalanta dan mengunci tiket final.

"Kami percaya pada peluang kami," kata sang pelatih kepada Rai Sport.

Baca Juga

Pertandingan berjalan menarik dengan empat gol tercipta pada babak pertama. Tuan rumah tertinggal gol lebih dahulu melalui Alejandro 'Papu' Gomez pada menit ke-16, dan Mario Pasalic menit ke-18. La Viola sukses menyamakan kedudukan pada menit ke-33 melalui Federico Chiesa, serta gelandang Marco Benassi menit ke-36.

Atalanta kembali memimpin melalui Marten De Roon menit ke-58. Tapi La Viola kembali membalas melalui Luis Muriel pada menit ke-79. Itu menjadi gol terakhir pada laga ini.

"Permainan yang sangat menghibur. Atalanta melakukannya dengan baik untuk mengambil peluang mereka lebih awal, dan kami layak mendapatkan pujian karena tetap percaya diri. Tapi, penyesalan sebenarnya adalah cara kami kebobolan gol ketiga," kata Pioli.

Kebobolan tiga gol sangat merugikan Fiorentina ketika bertandang pada leg kedua di Stadion Atleti D'azzurri markas Atalanta. Akan tetapi, Pioli yakin anak asuhnya tetap memiliki tekad besar dan mentalitas yang kuat untuk mengamankan tiket lolos final Coppa Italia 2019. "Jelas kami berharap memiliki lebih banyak keuntungan dari pertandingan kandang. Tetapi kami masih percaya memiliki kualitas dan kemampuan untuk mendapatkan hasil yang kami butuhkan di Bergamo dan mencapai Final," sambung dia.

Lebih lanjut, eks pelatih Inter Milan mengaku lawannya bukanlah tim sembarangan. Sebab, La Dea merupakan tim paling produktif di pentas Serie A musim ini. Bahkan, anak asuh Gian Pierro Gasperini memiliki trisula yang sangat mematikan.

Untuk itu, allenatore berusia 53 tahun bakal mengevaluasi permainan timnya demi menerapkan strategi pas ketika berkunjung ke Bergamo. "Kami bisa membahas ruang lebih baik di lini tengah karena kami memiliki kualitas yang menyebabkan masalah di Bergamo, dan banyak hal dapat berubah selama dua bulan," kata dia, merujuk pada leg kedua yang baru akan berlangsung April.

Kedua tim akan kembali bertemu pada pekan ke-26, Serie A, Senin (4/3) dini hari WIB. Kali ini Atalanta bakal menjamu Si Ungu di hadapan pendukungnya sendiri.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement