Sabtu 02 Mar 2019 17:28 WIB

Gojek Ajukan Permintaan Shelter ke Pemkot Malang

Jakarta telah terlebih dahulu menetapkan shelter transportasi daring.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Dwi Murdaningsih
Rider Gojek
Foto: Dok: Go-Jek
Rider Gojek

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Aplikasi transportasi, GoJek baru menyelesaikan audiensi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang di Balai Kota Malang, Jumat (1/3). Di pertemuan tersebut, kedua pihak mulai mendalami kemungkinan kerjasama yang akan dilakukan ke depannya.

"Maksud kami di sini untuk kolaborasi lebih lanjut deh Pemkot Malang seperti untuk bantu perkembangan smart city-nya," ujar  Regional Manager Government Relations, Boy Arno Muhamad saat ditemui wartawan di Balai Kota Malang, Jumat (1/3).

Menurut Boy, terdapat beberapa hal yang dibahas dari kedua pihak. Salah satunya ihwal permohonan kerjasama pembangunan shelter transportasi dalam jaringan (daring). Keberadaan shelter khusus ini ditunjukkan agar lebih tertib lalu lintasnya.

Boy mengatakan, selama ini penjemputan transportasi daring kurang tertata dengan baik. Kondisi ini membuat lalu lintas pun terlihat agak berantakan. Untuk itu, pihaknya berupaya agar bisa merapikan situasi tersebut lebih baik lagi nantinya.