REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Juventus Massimiliano Allegri menolak jika laga menghadapi Atletico Madrid di leg kedua babak 16 besar Liga Champion Eropa, disebut pertandingan paling penting bagi Juventus dalam musim ini. Dalam leg pertama yang digelar di Stadion Wanda Metropolitano, kandang Atletico Madrid, Juventus harus menyerah dengan skor 2-0.
Meski begitu, pelatih berusia 51 tahun itu menegaskan, apapun hasil pertandingan melawan Atletico Madrid bukanlah merupakan malapetaka bagi timnya. Allegri menilai pertandingan melawan Atletico Madrid seperti pertandingan lain di Liga Champion Eropa.
"Saya mengartikan sebagai pertandingan babak 16 besar, dan bukan pertandingan paling besar dalam tahun ini, yang bisa menghancurkan kami," ujar Allegri.
"Kami harus tetap tenang, melakukan yang terbaik, dan mencoba membalikan ketertinggalan," tambahnya seperti dikutip dari Marca.com, Selasa (12/3).
"Atletico Madrid adalah tim yang telah memenangkan tiga trophi Liga Eropa dan tampil di dua final Liga Champions, dimana mereka hampir menjadi juara. Mereka adalah tim yang kuat," kata Allegri menilai bakal lawannya.
Allegri menjelaskan salah satu alasan mengapa timnya menelan kekalahan di leg pertama Liga Champions. Menurutnya setelah tampil baik di babak pertama, pemain Juventus lengah dan hal itu yang dimanfaatkan oleh Atletico Madrid. "Dipertandingan besok, kami akan menunjukan kualitas kami, kami akan tampil lebih agresif dan cepat," katanya.