Rabu 27 Mar 2019 16:46 WIB

Panglima TNI Tutup TMMD Ke-104 di Pandeglang

Sasaran TMMD meliputi sasaran fisik dan nonfisik.

Rep: Djoko Suceno/ Red: Muhammad Hafil
Panglima TNI menyapa warga usai menutup kegiatan TMMD ke-104 di Desa Jasugih, Kecamatan Bojong Kab Pandeglang, Banten.
Foto: Dok Pendam Siliwangi
Panglima TNI menyapa warga usai menutup kegiatan TMMD ke-104 di Desa Jasugih, Kecamatan Bojong Kab Pandeglang, Banten.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menutup kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-104 tahun 2019 di Lapangan Desa Jasugih, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, Selasa (27/3). TMMD ke-104 yang diselenggarakan Kodam III Siliwangi  secara serentak di  empat Kodim yaitu Kodim 0601/Pandeglang (Korem 064/MY), Kodim 0605/Kuningan (Korem 063/SGJ), Kodim 0622/Kabupaten Sukabumi (Korem 061/SK) dan Kodim 0612/Tasikmalaya (Korem 062/TN) dilaksanakan selama sebulan mulai  tanggal 26 Pebruari.

"Khususnya pelaksanaan TMMD di Kodim 0601/Pandeglang dapat dilaksanakan dengan lancar dan sasaran dapat terealisasi 100 persen  meliputi sasaran fisik dan nonfisik," kata Pangdam III Siliwangi, Rabu (27/3).

Baca Juga

Sasaran fisik, kata Pangdam, meliputi pembukaan badan jalan sepanjang 3.200 meter, pembuatan gorong-gorong, pembuatan jembatan sementara dengan ukuran 3 x 4 meter satu  unit, tanggul penahan tanah 50 meter, rehab mushola, MCK dan tempat wudhu. Adapun sasaran nonfisik berupa penyuluhan pertanian, kesehatan, hukum, wawasan kebangsaan, kamtibmas, bahaya narkoba, sosial dan agama.

Sementara itu Panglima TNI dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan TMMD. "TMMD adalah salah satu wujud operasi Bhakti TNI yang merupakan program terpadu lintas sektoral yang melibatkan tidak hanya TNI, namun seluruh komponen bangsa dari Kementrian, Kepolisian, Pemda setempat dan masyarakat," ujar dia.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement