REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Gol Raheem Sterling pada menit ke-93 dinyatakan tidak sah. Membuat Manchester City gagal memenangkan pertandingan dengan margin 2 gol. Tottenham Hotspur pun lolos ke semifinal Liga Champions karena produktivitas gol tandang meski kalah 4-3 dari Manchester City di leg kedua perempat final di Etihad Stadium, Kamis (18/4).
"Saya orang yang paling beruntung di planet ini dengan gol (terakhir) dinyatakan tidak sah, seluruh pertandingan seperti rollercoaster, gol, gol, gol dan drama di mana-mana, ini pertandingan yang benar-benar menyenangkan untuk dimainkan," kata pemain Tottenham Christian Eriksen, usai pertandingan seperti dilansir dari The Guardian, Kamis (18/4).
Pertandingan leg kedua Manchester City lawan Tottenham ini menyajikan lima gol dalam waktu 21 menit. Empat gol pertama di pertandingan ini menjadi empat gol tercepat yang pernah terjadi di Liga Champions. Son Heung-min juga merasakan drama yang sama.
"Saya tidak pernah bermain di pertandingan seperti tadi, kami sangat bangga, ini malam yang tidak dapat dipercaya, terkadang VAR mengganggu, tapi hari 'terimakasih dan keputusan yang bagus' sekarang saya merasa begitu emosional sehingga tidak tahu apa yang harus saya katakan," kata Son.
Manchester City sempat unggul 4-2 berkat gol dari Aguero pada menit ke-59. Tapi tiba-tiba pemain pengganti Fernando Llorente mencetak gol pada menit ke-73. Tampaknya bola menyentuh tangan Florente tapi akhirnya wasit melihat VAR.
Setelah melihat VAR wasit memastikan gol Florente sah. Pertandingan menjadi 4-3 dengan agregat 4-4 tapi Tottenham unggul agresivitas gol kandang. City pun kembali gencar melancarkan serangan. Sampai akhirnya Sterling mencetak gol pada menit ke-93.
Tapi wasit lagi-lagi melihat VAR. Sayangnya gol tersebut tidak sah karena Aguero yang mengirimkan umpan ke Sterling berada dalam posisi offside.