REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Burnley Sean Dyche tak mengkhawatirkan kritik yang mengatakan timnya bermain dengan gaya anti-sepak bola ketika melawan Chelsea di Stamford Bridge, Selasa (23/4) dini hari WIB. Burnley menahan imbang Chelsea 2-2 pada pertandingan pekan ke-35 Liga Inggris tersebut.

Dyche mengaku, ia mendengar kritikan itu dari salah satu bek Chelsea David Luiz seusai pertandingan.  Selain itu, ia juga mendengar kata-kata cacian entah dari mana saat sedang berjalan menuju kamar ganti. 

"Mereka bisa punya opini apa pun. Tapi anggapan bahwa tim kami seperti yang mereka katakan, itu tidak mewakili perjalanan klub kami sejauh ini," kata Dyche seperti dikutip dari Goal.

Menurutnya, Burnley merupakan tim yang sedang membangun perlahan-lahan setiap aspek yang terdapat dalam klub. Dengan anggaran 58 juta pounds setahun untuk meraih 40 poin di Liga Inggris, Dyche menyatakan itu tidak mudah dan timnya tidak layak mendapat sebutan seperti yang ia dengar.

"Anda tidak bisa meraih itu semua dengan bermain anti-sepak bola," ujarnya. 

Ia menyampaikan, sudah seharusnya sebuah tim bermain untuk mendapatkan poin tertinggi ketika berkompetisi di liga. Dengan meraih 40 poin, Dyche menganggap hal tersebut sudah capaian yang tinggi bagi timnya. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika