Jumat 26 Apr 2019 08:54 WIB

Terminal 2F Soekarno-Hatta Khusus untuk LCC Internasional

LCC rute internasional yakni Air Asia, Cebu Pacific, Jetstar Asia, dan Lion Air Group

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Nidia Zuraya
Bandara Soekarno-Hatta
Bandara Soekarno-Hatta

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mulai 1 Mei 2019, Terminal 2F Bandara Internasional Soekarno-Hatta akan khusus melayani penerbangan internasional dari maskapai berbiaya hemat atau low cost carrier (LCC). Direktur Utama PT Angkasa Pura (AP) II Muhammad Awaluddin mengatakan hal tersebut membuat Bandara Internasional Soekarno-Hatta bisa lebih memperluas konektivitas dan pangsa pasar khususnya penerbangan berbiaya hemat.

"Total nantinya terdapat terdapat delapan maskapai LCC yang melayani rute internasional dari LCC Terminal 2F," kata Awaluddin dalam pernyataan tertulis yang diterima Republika, Jumat (26/4).

Baca Juga

Untuk itu, Awaluddin mengatakan pemindahan operasional maskapai juga dilakukan mulai 1 Mei 2019 dari Terminal 2D ke 2. Operasional penerbangan internasional LCC yang dipindah yakni rute internasional Air Asia, Cebu Pacific, Lion Air Group, dan Jetstar Asia.

Dengan begitu rute penerbangan domestik maskapai LCC yang sebelumnya di Terminal 2F direlokasi ke Terminal 2D. Operasional maskapai domestik yang dipindah ke Terminal 2D yakni Sriwijaya Air dan Air Asia. Khusus Air Asia rute domestik dapat dipindah ke Terminal 2D dan 2E.

Selain itu, Awaluddin mengatakan ada beberapa maskapai LCC rute internasional lainnya yang akan dipindah ke Terminal 2F. "Citilink dan Tigee Scoot juga nantinya menyusul akan pindah ke Terminal 2F," jelas Awaluddin.

Untuk menyesuaikan perubahan tersebut,  Awaluddin memastikan jumlah check in desk di LCC Terminal 2F akan dikurangi dari 20 unit pada 2020 menjadi 10 unit pada 2022. Di sisi lain, kata dia, jumlah fasilitas self check in akan ditambah menjadi 40 unit.

"Seiring dengan itu, fasilitas self bag drop ditambah dari 10 unit pada 2020 menjadi 20 unit pada 2022," ujar Awaluddin.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement