REPUBLIKA.CO.ID, BAKU -- Pembalap tim Scuderria Ferrari, Sebastian Vettel, mengungkapkan alasan timnya tak meraih hasil maksimal dalam GP Azerbaijan di Sirkuit Baku, akhir pekan lalu. Ia masih percaya dengan seluruh usaha yang dilakukan pihak tim.
"Tentu saja, saya pikir ini adalah sebuah kemajuan dengan mobil kami, tetapi faktor yang lebih dominan adalah kami tidak bisa mengoptimalkan ban," kata Vettel seperti dikutip dari Motorsport, Selasa (30/4).
Pembalap asal Jerman itu meraih podium di Baku. Ia pun memuji performa mobilnya, SF90, yang baru saja diperbaiki jelang balap walaupun merasakan keganjilan di beberapa komponen.
"Saya pikir kesulitan yang kami alami terutama di tikungan kecepatan rendah. Tidak serta-merta karena masalah aero, ini masalah cengkeraman mekanis. Banyak pekerjaan rumah buat kami dalam beberapa pekan terakhir," ujar Vettel.
Menurut Vettel, pihak tim harus menyatukan semua perspektif anggota tim dan menemukan akar masalah pada mobilnya dan mobil milik rekannya, Charles Leclerc, yang hanya mampu finis di tempat kelima.
Vettel masih merasa kesulitan mengimbangi laju Mercedes ketika menggunakan ban jenis soft. Setelah melakukan pit stop lebih awal, peraih empat kali juara dunia F1 itu baru bisa memangkas jarak menjadi sekitar dua sampai tiga detik.
"Saya yakin, begitu kami bisa menyatukan semuanya, mobil akan tampil kuat dan kami bisa lebih kompetitif saat bertarung. Tetapi sejauh ini, jika empat balapan pertama kami (mendapat) rata-rata, kami memang belum cukup cepat," jelas Vettel.