Rabu 08 May 2019 16:05 WIB

Satpol PP Amankan Dagangan Warung yang Buka Siang Hari

Satpol PP Bukittinggi mengamankan dagangan warung yang buka siang hari

Rep: Febrian Fachri/ Red: Christiyaningsih
Warung makan (ilustrasi)
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Warung makan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BUKITTINGGI -- Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bukittinggi Syafnir mengatakan pihaknya telah mengamankan dua warung kelambu atau warung yang diam-diam berjualan makanan dan minuman ditutupi kelambu pada siang hari saat Ramadhan ini. Warung tersebut terletak di dekat pasar sayur Aur Kuning dan satu lagi dekat fly over bypass Bukittinggi.

Syafnir menyebut Satpol PP mengamankan dagangan di warung kelambu tersebut sesuai dengan peraturan daerah untuk bulan Ramadhan. "Warung kelambu itu warung yang jualan diam-diam hanya ditutupi kelambu, ada dua yang sudah kami tindak dan kami amankan," kata Syafnir kepada Republika, Rabu (8/5).

Baca Juga

Selain itu, ada juga dua pedagangan asongan yang menjajakan nasi bungkus keliling di Pasar Aur Kuning. Satpol PP membawa dagangan dari dua orang tersebut untuk diproses. Saat ini Satpol PP kata dia menantikan bos yang menyuruh dua orang tersebut berjualan agar bisa diambil tindakan sesuai Perda.

Selain patroli siang, Satpol PP Bukittinggi juga melakukan patroli malam. Mereka berjaga memantau masjid, musala, dan taman yang berpotensi menjadi tempat menyalakan kembang api dan petasan. Dengan pegangan Perda, Satpol PP Bukittinggi juga tidak akan segan menindak pihak yang memperjualbelikan petasan termasuk yang membakar atau memainkan petasan selama Ramadhan.

"Perda kita sudah mengatur tidak boleh jual beli dan menyalakan mercun dan kembang api saat Ramadhan," ujar Syafnir. Selama tiga malam awal pelaksanaan ibadah salat tarawih menurut Syafnir belum ada mereka mendapati jual beli mercon dan petasan termasuk adanya suara petasan yang berbunyi. Ia berharap suasana kondusif ini terus bertahan sampai akhir Ramadhan supaya semua umat Muslim dapat khusyuk melaksanakan ibadah.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا تُوْبُوْٓا اِلَى اللّٰهِ تَوْبَةً نَّصُوْحًاۗ عَسٰى رَبُّكُمْ اَنْ يُّكَفِّرَ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَيُدْخِلَكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۙ يَوْمَ لَا يُخْزِى اللّٰهُ النَّبِيَّ وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مَعَهٗۚ نُوْرُهُمْ يَسْعٰى بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَبِاَيْمَانِهِمْ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَآ اَتْمِمْ لَنَا نُوْرَنَا وَاغْفِرْ لَنَاۚ اِنَّكَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Wahai orang-orang yang beriman! Bertobatlah kepada Allah dengan tobat yang semurni-murninya, mudah-mudahan Tuhan kamu akan menghapus kesalahan-kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah tidak mengecewakan Nabi dan orang-orang yang beriman bersama dengannya; sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka berkata, “Ya Tuhan kami, sempurnakanlah untuk kami cahaya kami dan ampunilah kami; Sungguh, Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu.”

(QS. At-Tahrim ayat 8)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement