REPUBLIKA.CO.ID, AMSTERDAM -- Sambil menangis, Mauricio Pochettino memuji para pemainnya sebagai pahlawan, dalam kemenangan atas Ajax 3-2. Bagaimana tidak, dengan modal kekalahan 1-0 di kandang sendiri, Spurs sempat tertingal 2-0 di leg kedua di babak pertama.
Namun, mereka mampu bangkit di babak kedua dengan mencetak tiga gol, sehingga membuat agregat 3-3 dan unggul gol tandang. Pelatih Spurs itu bahkan menghabiskan waktu hampir 20 menit di lapangan dengan skuatnya, untuk merayakan kemenangan tersebut.
"Kemenangan ini adalah malam paling penting dalam hidup saya, sulit menggambarkan perasaan saya," ujar Pochettino, dikutip dari Sky Sports, Kamis (9/5).
Sebelumnya ia mengatakan para pemainnya adalah pahlawan. Namun dengan kemenangan ini, ia menyebut pemainnya adalah superhero. Sehingga semua ucapan selamat layak dilayangkan kepada mereka, karena melakuan tugas dengan baik.
Apalagi, lanjutnya, lolos ke final adalah sebuah keajaiban. "Tidak ada yang percaya pada kami sejak awal musim. Tapi kami sangat layak untuk menang malan ini dan berada di sana," ujarnya.
Selebrasi gelandang Tottenham Hotspur Lucas Moura seusai menjebol gawang Ajax.
Spurs sempat kehilangan harapan di Amsterdam setelah gol dari Matthijs de Ligt dan Hakim Ziyech membuat agregat jadi 3-0. Namun, hattrick dari Lucas Moura di babak kedua, dengan gol ketiganya di detik terakhir injury time, membuat mereka mewujudkan mimpi untuk bisa tampil di final pertama kalinya dalam sejarah klub.