REPUBLIKA.CO.ID, Jika membicarakan Islam di Tatar Sunda, maka wilayah yang dimaksud adalah wilayah yang saat ini menjadi provinsi Jawa Barat, DKI Jakarta dan Banten. Mengutip Nina Herlina dkk. dalam 'Sejarah Tatar Sunda', ada banyak teori tentang masuknya Islam di Tatar Sunda. Di antaranya sebagai berikut:
· Orang Islam pertama di wilayah Sunda adalah Haji Purwa atau Bratalegawa pada 1337 M. Dia merupakan putra kedua Prabu Guru Pangandiparamarta Jayadewabrata atau Sang Bunisora, penguasa Kerajaan Galuh kala itu. Dia memilih menjadi saudagar yang berdagang lintas negara. Melalui pernikahan dengan seorang Muslimah, dia lalu menjadi Muslim dan digelari Haji Baharudin.
· Selain Haji Purwa, orangIslam juga masuk melalui para ulama dari Campa yang sudah lebih dulu disentuh Islam pada abad ke-11. Dalam //Carita Purwaka Caruban Nagari// disebut Dukuh Pasambangan didatangi guru-guru Islam salah satunya dari Campa, Syekh Hasanuddin putera Syekh Yusuf Sidik. Syekh Hasanuddin mendirikan pondok di Quro, Karawang
· Pada 1513 M, Islam dikabarkan sudah meluas hingga ke Indramayu. Laksamana Cheng Ho, yang juga seorang Muslim, juga sempat singgah di kota berpenduduk Islam di Cirebon pada abad ke-15 atau 16
Pengolah: Nashih Nashrullah, Sumber: republika/berbagai sumber