REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Kiper timnas Tunisia Mouez Hassen meminta maaf pada Selasa (9/7) atas reaksi kerasnya ketika diganti menjelang adu penalti melawan Ghana pada Piala Afrika 2019. Hassen (24 tahun), digantikan oleh Farouk Ben Mustapha tepat pada akhir perpanjangan waktu pada pertandingan babak 16 besar, Senin (8/7).
Laga ini kemudian dimenangi Tunisia 5-4 melalui adu penalti menyusul hasil imbang 1-1 di Ismailia.
"Saya ingin kembali ke insiden kemarin dan saya akan mulai pertama-tama dengan mempersembahkan permintaan maaf kepada pelatih, rekan-rekan setim saya, dan para suporter tim nasional," kata Hassen melalui Twitter dikutip AFP, Rabu (10/7).
Hassen menempatkan reaksi penuh penyesalan setelah melalui pertandingan penuh tekanan. Insiden tersebut mengingatkan pada final Piala Liga Inggris musim ini ketika kiper Chelsea Kepa Arrizabalaga menolak diganti menjelang adu penalti yang akhirnya dimenangi oleh Manchester City.
Hassen sempat enggan memberi kesempatan pada Ben Mustapha. Penyelamatan Ben Mustapha dari Caleb Ekuban terbukti menjadi selisih gol yang membawa Tunisia menang dan akan bertemu dengan Madagaskar yang secara mengejutkan lolos ke perempat final. "Saya berkomitmen untuk mempunyai sikap positif dan semangat kohesif selama sisa karier saya bersama Carthage Eagles," katanya berjanji.