REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Masa depan Wilfried Zaha terus menjadi sorotan setelah kesebelasan asal London Utara, Arsenal, menginginkannya untuk merapat ke Stadion Emirates. Namun, tawaran yang dilayangkan the Gunners ditolak oleh Crystal Palace, meski sang pemain bermimpi tampil bersama Meriam London.
Arsenal ingin membawa pesepak bola asal Pantai Gading itu ke dalam rencana musim 2019/2020 dengan menawarkan 40 juta poundsterling untuknya awal bulan ini. Sayang, Palace menolak tawaran itu dan mematok harga tak kurang dari 80 juta pound.
Sky Sports memahami bahwa the Eagles juga tidak tertarik opsi pertukaran atau penambahan pemain Arsenal sebagai bagian dari kesepakatan yang akan membuat Zaha menuju ke Stadium Emirates.
Sebelumnya, saudara Zaha, Judicael mengatakan, saudarnya merupakan penggemar Arsenal sejak kecil. Ia bahkan selalu menyaksikan pertandingan the Gunners dari televisi.
"Mimpi kakak saya adalah bermain untuk Arsenal. Mengingat semua yang telah ia berikan kepada Crystal Palace untuk membantu mereka tetap menjadi klub Liga Primer," jelas Judicael dilansir Sky Sport, Kamis (11/7). "Saya harap Palace akan dapat melihat cara mereka untuk menyetujui kesepakatan dengan Arsenal yang memungkinkan Wilfried mewujudkan impiannya."