REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Warga menggunakan masker saat melintasi kawasan Sudirman, Jakarta, Senin (29/7).
Kualitas udara DKI Jakarta menempati posisi ketiga kategori kota dengan kualitas udara dan polusi terburuk di dunia, yakni 117 dengan parameter PM 2,5 konsentrasi 42,1 ug/m3 berdasarkan US Air Quality Index (AQI) atau indeks kualitas udara pada Senin (29/7) malam. Posisi Jakarta berada di bawah kota Dubai dan Kabul.
Sebelumnya, pada Senin pagi, AirVisual sempat melaporkan kualitas udara DKI Jakarta berada di peringkat pertama kualitas udara dan polusi terburuk di dunia.
Sementara untuk kategori negara, data AirVisual pada Senin (29/7) malam, menempatkan Indonesia pada peringkat kesebelas sebagai negara dengan kualitas udara dan polusi terburuk di dunia.