REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri belum menyebutkan siapa nama-nama kadernya yang akan diusulkan sebagai menteri kepada Presiden Jokowi.
Meskipun demikian Mega mengatakan bahwa ia telah memiliki sebuah catatan rekam jejak para kader yang bisa saja diusulkan sebagai menteri.
"Kami sudah mempunyai suatu record yang ada dan tersimpan di dalam data kami, yang hanya saya yang mengetahui. Dan kalau saya mau melihatnya, itu baru ada yang saya suruh dan boleh mengetahui," kata Megawati, Sabtu.
Dia mengatakan berdasarkan data rekam jejak itu, seorang kader bisa ditugaskan tidak hanya sebagai menteri, namun bisa di manapun. "(Berdasarkan rekam jejak) Sehingga saya dapat memutuskan bahwa orang ini bisa menjadi, bukan hanya seorang menteri saja, tapi bisa ditugasi ke sini, ke sana, dan lain sebagainya," jelas Mega.
Dia menekankan pada dasarnya berpolitik adalah sebuah alat untuk mengambil kekuasaan dalam arti positif. Kekuasaan dipergunakan sebesar-besarnya bagi kepentingan rakyat.
Mengenai siapa kader yang akan diusulkan sebagai menteri Jokowi, Mega menyatakan, "Kalau urusan menteri dan sebagainya, ya tunggu saja tanggal mainnya. Terima kasih."