Selasa 03 Sep 2019 18:59 WIB

Baznas Siapkan Bantuan Kemanusiaan ke Papua

Baznas bersiaga membantu layanan kemanusiaan dalam krisis di Papua.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Dwi Murdaningsih
Ilustrasi Zakat
Foto: Republika/Mardiah
Ilustrasi Zakat

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menyiapkan bantuan kemanusiaan untuk para pengungsi yang terdampak krisis di berbagai kota di Papua pada Selasa (3/9) pagi. Tim Baznas Tanggap Bencana (BTB) bersiaga untuk berangkat ke lokasi dengan membawa kebutuhan darurat berupa logistik, layanan kesehatan, dan perlengkapan dapur umum.

Ketua Baznas, Bambang Sudibyo mengatakan, Baznas akan berfokus pada kebutuhan kemanusiaan warga, dengan menyalurkan bantuan dari dana zakat, infak dan sedekah (ZIS) yang ditunaikan muzaki.

Baca Juga

“Baznas terus berkoordinasi dengan tim di Papua untuk memperbarui informasi di lokasi. Hingga tadi malam, sebagian warga Jayapura masih mengungsi di Markas Lantamal X Jayapura,” kata Bambang dalam keterangan tertulisnya, Selasa (3/9).

Di tingkat pusat, Baznas menggerakkan Amil dari seluruh bagian untuk bersiaga membantu layanan kemanusiaan dalam krisis di Papua ini. Sementara Tim Baznas Tanggap Bencana Papua, saat ini masih terbatas gerakannya karena kondisi di lokasi membuat aparat TNI memberi instruksi kepada warga agar tidak keluar rumah.

“Dalam menjalankan misi kemanusiaan ini, Baznas menggandeng TNI berupaya dapat menjangkau titik rawan, dalam mendistribusikan bantuan kemanusiaan,” ungkap Bambang lagi.

Baznas menyiagakan Tim Baznas Tanggap Bencana Provinsi Papua dan lima Kabupaten/ Kota yakni Kabupaten dan Kota Jayapura, Keerom, Nabire, Biak dan Timika. Para personil bersiap membantu masyarakat terdampak.

Pascakerusuhan yang terjadi di Kota Jayapura, Papua, pada Kamis (29/8) lalu, saat ini situasi sudah mulai kondusif. Namun, ada beberapa sekolah masih diliburkan dan sebagian warga masih bertahan di pengungsian.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement