REPUBLIKA.CO.ID, ABU DHABI -- Petarung Mixed Martial Art (MMA), Khabib Nurmagomedov, menegaskan, sudah layak berada di peringkat teratas di kelas pound for pound Ultimate Fighting Championship (UFC). Hal ini tidak terlepas dari keberhasilan Khabib menajamkan rekor tidak pernah kalah dalam 28 pertarungan.
Terakhir, petarung MMA asal Dagestan, Rusia, itu menundukkan juara interim kelas ringan UFC, Dustin Poirier, Ahad (8/9) dini hari WIB. Dalam pertarungan yang digelar di The Arena, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab itu, Khabib mempertahankan sabuk juara kelas ringan usai mengalahkan Poirie pada ronde ketiga lewat aksi submission.
Dengan kemenangan ini, Khabib mencatatkan rekor tidak pernah kalah dalam 28 pertarungan, dengan rekor delapan kemenangan TKO, 10 kemenangan lewat submission, dan 10 kemenangan lewat keputusan wasit. Dengan bermodal catatan ini, petarung MMA berusia 30 tahun itu merasa layak mendapatkan posisi teratas di salah satu kelas paling bergengsi di UFC, kelas pound for pound.
''Berikan saya kehormatan itu. Tempatkan saya di posisi teratas kelas pound for pound pada pekan depan. Saya rasa, saya layak mendapatkan posisi tersebut karena saya mendominasi semua lawan-lawan saya. Saya tidak terkalahkan,'' kata Khabib seperti dikutip laman Middle Easy, Senin (9/9).
Kendati menorehkan rekor impresif, Khabib memang masih berada di peringkat kedua kelas pound for pound UFC. Posisi teratas masih ditempati petarung MMA asal Amerika Serikat, Jon Jones, yang merupakan juara di kelas LightHeavywight UFC. Kelas pound for pound bisa dibilang merupakan kelas paling bergengsi di kompetisi MMA paling populer, UFC.
Untuk bisa menempati ranking tertinggi, seorang petarung memang tidak harus menghadapi petarung lainnya di kelas ini. Penilaian di kelas pound for pound ini cenderung subjektif dan tidak hanya didasarkan pada berat badan, tapi juga catatan pertarungan dan kualitas lawan yang dihadapi oleh petarung tersebut. Selain itu, ada pula aspek tingkat popularitas yang dimiliki oleh seorang petarung.
Kabarnya, demi bisa menempati peringkat teratas di kelas ini, Khabib harus mengalahkan Tony Ferguson. Hingga kini, Khabib memang belum pernah menghadapi Ferguson. Padahal, Ferguson merupakan mantan juara interim kelas ringan UFC.