Selasa 24 Sep 2019 17:50 WIB

Polisi Imbau Bamsoet tak Mendekat

Kerumunan di sekitar Bambang Soesatyo langsung berhamburan terkena gas air mata.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Teguh Firmansyah
Ribuan mahasiswa kembali berdemonstrasi di depan Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (24/9).
Foto: Republika/Febryan.A
Ribuan mahasiswa kembali berdemonstrasi di depan Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (24/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aksi mahasiswa di depan Kompleks Parlemen, Senayan, masih terus berlangsung hingga Selasa (24/9). Ketua DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) pun menemui mahasiswa yang tengah menyampaikan aspirasi.

"Kami bersedia, kalau ingin dialog kita undang ke dalam," kata Bamsoet. 

Baca Juga

Dengan berjalan kaki, Bamsoet yang mengenakan kemeja putih langsung berjalan menuju dari ruang rapat paripurna ke pintu gerbang DPR/MPR tempat mahasiswa berkumpul. Seorang polisi mengimbau agar Bamsoet dan rombongan tidak mendekat. 

Tidak lama, setelah polisi langsung melepaskan gas air mata untuk membubarkan massa. Serentak wartawan dan kerumunan orang di sekitaran Bamsoet langsung berhamburan ke arah gedung Nusantara V. 

Beberapa polisi tampak ikut berlindung di halaman Nusantara V. Beberapa ada yang terlihat kesulitan bernafas sehingga harus dibantu dengan rekan sesama polisi. 

Hingga pukul 17.23 WIB suara petasan masih menggema di sekitaran Kompleks Parlemen, Senayan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement