REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Atalanta akan bertandang ke markas Manchester City dalam pertandingan ketiga babak penyisihan Grup C Liga Champions di Stadion Etihad, Rabu (23/10) dini hari WIB. Musim ini, tim debutan itu sama sekali belum meraih poin dari dua laga sebelumnya.
Tim berjulukan La Dea itu hanya mampu menceploskan satu gol dan kebobolan enam kali. Lawatan Atalanta ke Manchester pun dalam komposisi skuat yang tak maksimal. Penyerang bintang Atalanta, Duvan Zapata dan Gli Orobici, masih harus menepi karena ditimpa cedera paha. Hal itu pun dianggap mempengaruhi gempuran Atalanta.
Sang pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini pun terpaksa memanfaatkan kekuatan Josip Ilicic dan Alejandro Gomez untuk mengerek asa di kandang the Citizens. Gomez yang berposisi gelandang serang itu sedang dalam periode tajam setelah mampu mencetak dua gol dalam dua laga terakhir di kompetisi domestik.
Meski di atas kertas Manchester City unggul di seluruh aspek atas Atalanta, Gabriel Jesus dan kawan-kawan tak boleh memandang Atalanta sebelah mata. Pasalnya, City belum lama ini dikalahkan 0-2 saat menjamu Wolverhampton di Liga Primer Inggris.
Terlebih lagi, Atalanta yang berstatus tim non-unggulan menjadikannya tampil tanpa beban. Gasperini menyampaikan, bakal membawa pemainnya tampil percaya diri dan tak memikirkan hasil akhir.
"Manchester City adalah tim yang mampu menjuarai Liga Champions. Kami melawan tim terbaik, tak perlu memikirkan kekalahan selain menikmati pertandingan," kata Gasperini seperti dilansir Football Italia, Senin (21/10).
Sadar pihaknya menjadi pelengkap Liga Champions, Gasperini memilih realistis untuk fokus melakoni rangkaian Serie A Liga Italia musim 2019/2020. Sebab, Atalanta justru dominan di liga domestik dengan menghuni peringkat tiga klasemen sementara. "Masih ada pertandingan berat melawan Lazio, Sampdoria, dan laga tandang City ini, ditambah laga melawan Udinese dan Cagliari," ujar dia.