REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Real Madrid akan melakoni matchday keempat fase grup Liga Champions dengan menjamu Galatasaray, Kamis (7/11). Kemenangan atas klub asal Turki ini akan membuat posisi Los Blancos di Grup A semakin aman.
Namun, Real Madrid sedang dibayangi krisis jelang pertandingan. Mulai dari krisis pemain hingga kemampuan mencetak gol. Hasil imbang 0-0 kontra Real Betis semakin menguatkan krisis produktivitas skuat asuhan Zinedine Zidane tersebut.
Pertemuan pertama dengan Galatasaray di Istanbul pun El Real hanya mampu mencetak sebiji gol. Paling tidak, musim ini Madrid sudah empat kali gagal mencetak gol, yaitu saat melawan Paris Saint-Germain (PSG), Atletico Madrid, Mallorca, dan Betis.
Kehadiran Eden Hazard juga masih belum mampu menutupi lubang yang ditinggalkan Cristiano Ronaldo, yang bisa menjamin 50 gol per musim. Justru, sejak ditinggal Ronaldo, persentase ketidakmampuan Madrid mencetak gol pun meningkat.
Sejak awal musim atau pada 17 Agustus lalu, Real Madrid tak mampu mencetak gol dalam 28,57 persen dari pertandingannya. Musim lalu persentasenya juga masih minim yaitu 22,87 persen. Kondisi ini berbanding terbalik saat CR7, julukan Ronaldo, masih membela Madrid, yang tak pernah membiarkan timnya tanpa mencetak gol lebih dari 10 persen selama sembilan tahun. Bahkan di musim 2016/2017, El Real mampu mencetak gol dalam 60 pertandingan.
Oleh karena itu, pertemuan dengan Galatasaray menjadi ujian penggawa Madrid untuk menunjukkan kemampuan mencetak gol. ''Ritme dan intensitas kami, itu semua sempurna, kami hanya perlu memasukan bola ke gawang,'' kata Zidane dikutip dari Marca, Selasa (5/11).
Sudah krisis kreativitas mencetak gol, Real Madrid juga diterpa badai cedera, khususnya gelandang serang dan penyerang. Gareth Bale dan James Rodriguez kemungkinan akan absen karena masih berjuang mengembalikan kebugaran. Sementara Marco Asensio, Nacho, dan Mariano Diaz masih belum bisa memperkuat tim.
Sehingga, kemungkinan Zidane akan mengunakan pemain yang sama seperti dua pekan lalu di Istanbul, Turki. Paling tidak, Marcelo dan Fede Valverde akan beraksi bersama dengan Luka Modric dan Ferland Mendy.
Di lini depan, Karim Benzema dan Eden Hazard masih menjadi piihan yang tak dapat dihindarkan oleh pelatih asal Prancis tersebut. ''Kami tahu, kami menciptakan peluang dan dari semua kekurangan itu, kami hanya butuh satu (gol) untuk menguasai pertandingan,'' ujar Zidane.
Zidane juga tidak ingin terpengaruh dengan kegagalan timnya memuncaki klasemen La Liga Spanyol akhir pekan lalu. Menurutnya, semua tim besar juga gagal mendapatkan poin penuh.
Apalagi, di La Liga Spanyol, semua tim bisa memberikan masalah entah tim besar maupun tim kecil. Oleh karena itu, Zidane menerima hasil negatif tersebut dan fokus mempersiapkan timnya meraih kemenangan di kandang sendiri. ''Itu bukan masalah besar, kami harus terus maju,'' tegas dia.