REPUBLIKA.CO.ID, Proses islamisasi di kawasan Asia Tenggara, tidak terlepas dari peran kesultanan Islam Kesultanan juga menjadi patron bagi perkembangan intelektualitas dan kebudayaan Islam. Berdasarkan bukti arkeologis, Samudera Pasai adalah kerajaan Islam pertama di Melayu-Nusantara.
Kemudian, muncul kesultanan Malaka, Aceh, Palembang, Riau, Tumasik, Perlak, Johor, Demak, Cirebon, Banten, Goa Tallo, Ternate Tidore, Banjar, dan Bima. Terdapat pula Kesultanan Sulu, Lanao, dan Maguindanao di Filipina, serta Kesultanan Brunei di Brunei Darussalam. Berikut ini jejak tiga kerajaan Islam yang pernah berjaya di Asia Tenggara:
1. Kesultanan Samudra Pasai
Samudra Pasai. Terletak di Aceh Utara. Didirikan pada 1267 M oleh Nizamudin al-Kamil, seorang laksamana angkatan laut dari Mesir sewaktu Dinasti Fatimiyah berkuasa.
2. Kesultanan Malaka.
Terletak di Semenanjung Malaka. Kesultanan ini berdiri abad ke-15 M. Pendiri Kesultanan Malaka adalah Pramesywara, seorang pengeran dari Sriwijaya antara 1380-1403. Kesultanan Malaka mencapai puncaknya pada masa Sultan Muzaffar Syah (1445-1459).
3. Kesultanan Islam Pattani
Kehadiran Islam di Pattani bermula dari Islamnya Phaya Tu Nakp (1486-1530), yang bergelar Sultan Ismail Syah. Pattani mencapai zaman keemasannya ketika diperintahkan empat orang ratu, yaitu Ratu Hijau (1584-1616 M), Ratu Biru (1616-1624 M), Ratu Ungu (1625-1635 M), dan Ratu Kuning (1635-1651 M).
Pengolah: Nashih Nashrullah
Sumber: berbagai sumber