PSM Makassar Bungkam Bali United

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- PSM Makassar menahan laju Bali United di puncak klasemen Liga 1 2019. PSM menaklukkan Bali United 1-0 pada laga pekan ke-28 di Stadion Andi Mattalatta, Mattoangin, Makassar, Sabtu (23/11).

Bali United masih bertahan di puncak klasemen dengan nilai 57, unggul 12 angka dari Borneo FC. Sementara PSM naik ke posisi lima dengan nilai 42, menggusur Arema FC yang beberapa jam sebelumnya bermain imbang 1-1 kontra Persija.

Baca Juga

Sejak awal laga, kedua tim bermain terbuka dan saling bergantian melakukan serangan. Alhasil, tidak perlu waktu lama untuk terciptanya gol. Tim tuan rumah PSM Makassar yang mampu membuka keunggulan lewat gol dari Rasyid Bakri pada menit ke-12.

Gelandang Juku Eja tersebut merobek gawang tim tamu usai menyambar bola hasil umpan lambung yang dilepaskan Taufik Hidayat dari sisi kanan lapangan Bali United. Ini menjadi gol ketiga gelandang berusia 28 tahun itu di pentas Liga 1 musim ini.

Tertinggal satu gol, Bali United mencoba berupaya untuk bisa bangkit. Dengan mengandalkan Melvin Platje, yang diplot sebagai penyerang tunggal, Serdadu Tridatu mencoba membongkar pertahanan tim tuan rumah. Namun, performa solid dan kecerdikan lini belakang PSM dalam menerapkan jebakan offside membuat upaya Bali United untuk menyamakan kedudukan selalu menemui kegagalan. Hingga babak pertama usai, skor tetap bertahan 1-0 untuk keunggulan tim tuan rumah.

Upaya Bali United untuk mencetak gol dan menyamakan kedudukan kembali berlanjut pada babak kedua. Serdadu Tridatu pun berhasil menguasai laga pada awal babak kedua.

Pada menit ke-65, pelatih Bali United Stefano Cugurra menarik Platje yang cedera dan memasukan Irfan Bachdim. Pergantian ini juga untuk memberikan penyegaran dalam alur serangan Bali United. Selain itu, di lini tengah, I Kadek Agung Widnyana Putra juga masuk untuk menggantikan Muhammad Taufik.

Sepanjang babak kedua, Bali United memang mampu mengendalikan permainan lewat penguasaan bola. Sementara dari kubu PSM, keberhasilan mencatatkan keunggulan satu gol membuat Juku Eja cenderung tampil bertahan dan menunggu serta mengandalkan serangan balik.

Serdadu Tridatu sempat mendapatkan sejumlah peluang emas. Mulai dari tendangan keras Irfan Bachdim dan Leonard Tupamahu, sepakan Stefano Lilipaly di dalam kotak penalti, dan sundulan Irfan Bahcdim. Namun, kiper Hilman Syah mampu tampil apik di bawah gawang PSM dan mementahkan segenap peluang Bali United tersebut.