REPUBLIKA.CO.ID, INGGRIS -- Pelatih Leicester City, Brendan Rodgers, menanggapi isu kepindahannya ke Arsenal. Skuat Gudang Peluru baru saja mengalami kekosongan kursi pelatih usai pemecatan Unai Emery.
Rodgers mengakui ada celah dalam kontraknya untuk bergabung ke Arsenal. Rodgers dianggap tak asing dengan Liga Primer Inggris karena pernah melatih Liverpool. Bersama Leicester, sudah enam kemenangan diperoleh Rodgers.
"Selalu ada kemungkinan (untuk pindah) pada mayoritas kontrak para pelatih. Semuanya masih mungkin dengan segala situasinya," kata Rodgers dilansir dari Metro.com pada Senin, (2/12).
Saat ini, Leicester berada di posisi kedua klasemen Liga Premier Inggris di bawah Liverpool. Perfoma Rodgers dianggap mampu mendongkrak prestasi Arsenal yang melempem di bawah Emery.
"Di saat ini, kami sedang mensyukuri kemenangan. Fokus saya masih di Leicester. Saya membuat perubahan 8-9 bulan lalu, saya senang bisa bergabung," ujar Rodgers.
Rodgers tak langsung menolak ketertarikan Arsenal. Ia berdalih masih fokus membenahi Leicester.
"Masih banyak perbaikan yang perlu saya lakukan. Seperti saya katakan, mayoritas kontrak pelatih punya sesuatu seperti itu (hengkang), tapi konsentrasi saya ditujukan ke Leicester," kilah Rodgers.
Rodgers mensyukuri kariernya yang bisa melatih klub hebat. Begitu pun Leicester yang ditargetkan mampu finis di posisi enam besar. "Kami tahu akan ada rintangan sepanjang jalan. Ambisi saya ialah membantu klub ini, saya senang melakukannya, ada potensi besar di sini," jelas dia.