REPUBLIKA.CO.ID, PRAHA—Novelis Milan Kundera telah mendapatkan kembali kewarganegaraan Ceska yang telah hilang, setelah ia meninggalkan tanah airnya ke Prancis pada era70-an. Media Ceska mengabarkan berita tersebut pada Selasa (3/12).
Seperti yang dilansir dari Malay Mail, Selasa (3/12), Haria Ceska, Pravo mengatakan di situs websitenya bahwa Kundera dan istrinya, Vera telah menerima dokumen dari duta besar Ceska untuk Paris pada 28 November lalu.
“Mereka benar-benar senang. Mereka sadar itu bukan momen yang mengubah hidup, tetapi mereka pasti merasakan simbolisme yang sangat penting bagi mereka,” kata Duta Besar Petr Drulak pada Pravo.
Kundera yang berusia 90 tahun, meninggalkan negara asalnya untuk Prancis pada 1975. Ia kehilangan kewarganegaraan Ceska empat tahun kemudian sebelum menjadi orang Prancis pada 1981.
Ceska pecah menjadi Republik Ceska dan Slovakia pada 1993. Paham komunis selama empat dekade akhirnya luruh setelah empat tahun. Kundera jarang mengunjungi Republik Ceska. Keterlibatan Kundera paling besar dengan tanah airnya terjadi pada 2008 yakni, ketika sebuah majalah lokal menuduhnya sebagai informan polisi selama masa-masa komunis. Ia membantah hal tersebut dan menyatakan kabar itu sebagai kebohongan murni.
Milan Kundera merilis novel pertamanya berjudul The Joke pada 1967. Ia kemudian menerbitkan novel kedua berbahasa Prancis berjudul La vie est ailleurs pada 1973. Versi bahasa Ceskanya diterbitkan pada 1979 dengan judul Zivot je jinde.
Karya-karya Kundera lainnya yang terkenal adalah The Book of Laughter and Forgetting (1979), The Unbearable Lightness of Being (1984), Immortality (1990), dan The Festival of Insignificance (2013)