REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Keberadaan petani milenial di sektor pertanian di Jawa Tengah (Jateng) mampuĀ menciptakan inovasi. Baik untuk meningkatkan kualitas maupun kuantitas produksi pangan.
Termasuk dalam hal inovasi memasarkan produk-produk pertanian dan perkebunan unggulan hingga menembus pasar internasional, di mancanegara.
Baca Juga
Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan provinsi Jawa Tengah, Suryo Banendro mengatakan, jumlah petani milenial sebanyak 975.600 orang, atau mencapai 33,7 persen dari jumlah 2,88 juta petani di Jawa Tengah.
"Sedangkan 57.600 orang di antara 975.600 petani milenial tersebut merupakan para lulusan sarjana," tegas Suryo di Semarang, Rabu (4/12).