REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, mengatakan, tol layang Jakarta-Cikampek rampung. Rencananya, tol layang tersebut akan diresmikan pada Kamis 12 Desember 2019.
"Insya Allah sudah bisa selesai Rabu (11/12)s ore. Jadi paginya saya akan melapor kepada Sekretariat Presiden, siap diresmikan pada Kamis 12 Desember," ujar Basuki saat meninjau Tol Layang Jakarta-Cikampek, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (10/12).
Basuki menyampaikan, jalan tol Jakarta-Cikampek sepanjang 38 km tersebut akan diberlakukan gratis hingga libur Natal dan Tahun Baru 2020. Dengan adanya penambahan tol layang Jakarta-Cikampek, akan sangat membantu mengurangi kemacetan yang akan memangkas pula waktu tempuh Jakarta-Bandung dan sekitarnya, serta ke Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Saat ini para pengguna sedang menunggu skema tarif tol. Diharapkan tarif tol disesuaikan dengan tujuan utama, yakni mendorong distribusi barang dan jasa, serta mendorong produktivitas.
Sebelumnya, PT Jasa Marga (Persero) mengingatkan tol elevated Jakarta-Cikampek II (Japek II) sepanjang 38 kilometer yang menghubungkan Cikunir-Karawang Timur tidak memiliki gerbang masuk dan keluar di tengah jalan itu. Tol elevated Japek II itu hanya dari arah Jakarta.
Masyarakat tidak bisa keluar ke gerbang tol Tambun, Cikarang, Karawang Barat, dan Rengasdengklok. Jalan tol elvated tersebut tidak memiliki rest area dan pompa bensin, sehingga memang diperuntukkan perjalanan nonstop.