Ahad 15 Dec 2019 13:30 WIB

Owabong Target 7.000 per Hari Selama Libur Akhir Tahun

Pada libur akhir tahun mengalami kenaikan menjadi Rp 35 ribu per orang.

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Dwi Murdaningsih
Owabong Waterpark, Purbalingga, Jawa Tengah
Foto: owabong
Owabong Waterpark, Purbalingga, Jawa Tengah

REPUBLIKA.CO.ID, PURBALINGGA -- Pengelola Objek Wisata Air Bojongsari (Owabong) yang merupakan salah satu BUMD Pemkab Purbalingga, menargetkan jumlah pengunjung dua kali lipat dibanding hari biasa. Bila pada hari biasa jumlah pengunjung rata-rata 3.000 orang, pada masa libur akhir tahun kita targetkan bisa mencapai 7.000 pengunjung per hari.

Event Manager Perusahaan Daerah (PD) Owabong, Abdi Legowo, Sabtu (15/12)  berharap target tersebut bisa tercapai, mengingat sejumlah berbagai event sudah disiapkan untuk menarik pengunjung. Antara lain, dengan mengundang atraksi flyboard yang menggunakan tekanan air.

Baca Juga

''Kami berharap, kunjungan sebanyak rata-rata 7.000 orang per hari ini, bisa tercapai selama periode 15 Desember 2019 hingga 1 Januari 2020,'' ucap dia.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, Abdi juga mengatakan, harga tiket masuk Owabong selama masa libur akhir tahun tersebut juga akan mengalami kenaikan.  Bila pada hari biasa, pengunjung hanya ditarik Rp 25 ribu pada hari libur biasa, maka pada libur akhir tahun mengalami kenaikan menjadi Rp 35 ribu per orang.

Dengan tiket masuk seharga itu, dia menyatakan, pengunjung bisa menikmati berbagai wahana, kecuali untuk mencebur ke kolam air hangat, gocart, dan ziplan coaster.

''Untuk masuk ke kolam air hangat, pengunjung akan dikenakan biaya lagi sebesar Rp 20 ribu per orang. Sedangkan untuk menikmati gocart dan ziplan coaster, pengunjung dikenakan Rp 50 ribu,'' ucap dia.

Mengenai atraksi flyboard, Abdi menyebutkan, atraksi itu dilakukan oleh tim  Flyboard Indonesia dari Bali. Tim ini akan melakukan berbagai atraksi terbang di udara dengan menggunakan papan yang bertekanan air.

''Selain beratraksi, pengunjung juga bisa mencoba untuk terbang dengan menggunakan flyboard. Namun untuk keselamatan, harus terbang tandem bersama dengan flyboarder-nya,'' katanya.

Agar bisa menyicipi terbang flyboard ini, pengunjung dikenai biaya Rp 200 ribu selama 10 menit. Harga ini dinilai murah, karena kalau terbang tandem flyboard di Bali akan dikenakan biaya Rp 500 ribu.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement