Jumat 20 Dec 2019 00:02 WIB

Sudah Lima Ring di Jantung, Adian Diminta Berhenti Merokok

Aktivis 98 mendoakan kesembuhan Adian Napitupulu.

Anggota DPR Fraksi PDIP Adian Napitupulu menyampaikan pernyataan sikap di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta Jumat (20/11).
Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Anggota DPR Fraksi PDIP Adian Napitupulu menyampaikan pernyataan sikap di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta Jumat (20/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktivis 1998 mendoakan agar anggota Komisi I DPR RI Adian Napitupulu cepat disembuhkan kembali oleh Yang Maha Kuasa. Mereka berharap Adian mau meninggalkan kebiasaan merokok untuk kesehatan.

Adiankolaps di Pesawat saat melakukan Kunjungan Kerja ke Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah. Namun kini kondisinya mulai membaik dan ia telah diterbangkan ke Jakarta.

Baca Juga

"Sebagai sesama aktivis 98, saya prihatin terhadap kondisi Adian. Kondisi jantungnya kan parah, sudah lima ring di jantung. Saya mendoakan kesembuhannya dan berharap Adian berhenti merokok untuk kesehatannya," ujar aktivis 98 Mardiansyah atau juga disapa Semar itu lewat sambungan telepon kepada Antara di Jakarta, Kamis.

Ia menambahkan agar masyarakat juga ikut mendoakan Adian karena bagaimanapun Aldian telah ikut memperjuangkan sistem demokrasi Indonesia hingga seperti sekarang.

Sejak saat sama-sama berjuang di Forum Kota atau Forum Komunitas Mahasiswa Se-Jabotabek di masa 1998 dulu hingga sekarang, Adian tetap memegang teguh komitmen perjuangan bersama teman-teman seperjuangan. "Dia tetap memegang teguh perjuangan dari 1998, kalau dulu lewat parlemen jalanan sekarang lewat parlemen sebenarnya," kata Mardiansyah.

Adian juga dianggap cukup bersolidaritas kepada sesama aktivis 98 saat dirinya mendirikan Posko perjuangan rakyat (Pospera) sebagai salah satunya sebagai pos kemenangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga tempat para aktivis mengembangkan usaha.

"Pospera itu memang dia yang mendirikan hingga berkembang sampai punya usaha, punya cucian mobil. Jadi selain menghasilkan uang juga menghasilkan perjuangan," kata Mardiansyah.

Ketika mendengar kabar Adian kolaps di pesawat, ia mengaku terkejut dan langsung mengonfirmasi kepada teman-teman sesama aktivis 98.

Dari informasi terakhir yang dia peroleh, Adian pingsan di Pesawat karena kelelahan. Ia pun kembali teringat kalau dulu Adian pernah berujar ingin berhenti menjadi anggota dewan karena terlalu sibuk.

"Dia pernah sampaikan dia lelah, kecapean jadi anggota dewan. Sempat berpikir tidak mencalonkan diri di periode berikutnya. Itu dia pernah sampaikan ke saya langsung," kata Mardiansyah.

Mardiansyah yang kini menjadi Juru Bicara di Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) itu pun pernah memberitahu Adian agar menjaga kesehatan. Ini mengingat Adian memiliki kegemaran merokok dan meminum kopi yang susah dihilangkan.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement