REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Teten Masduki akan membentuk kantor bersama dalam rangka untuk mendorong ekspor UMKM. Kantor bersama diperlukan karena kontribusi UMKM terhadap ekspor nasional baru 14,5 persen.
"Kemarin kita sudah mencoba suatu penyederhanaan, nanti untuk produk UMKM, di mana kami akan mendirikan kantor bersama untuk ekspor UMKM sehingga semua perizinan, sertifikasi, pembiayaan untuk ekspornya di situ," ujar Teten Masduki di Jakarta, Jumat (20/12).
Menurut Teten, yang penting sekarang bagaimana UMKM terintegrasi dengan value chain, rantai pasok kalau bisa dengan rantai pasok global. Terkait target ekspor UMKM untuk tahun depan, Teten menyampaikan bahwa pihaknya masih mempelajari namun berharap pada tahun 2024 ekspor UMKM naik dua kali lipat dibandingkan sekarang.
"Tentu ini membutuhkan ekosistem yang segera dibangun, kalau untuk pembiayaan tidak jadi masalah," katanya.