REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO -- Puluhan rumah di Desa Banjarpanji, Tanggulangin Sidoarjo, Jawa Timur mengalami kerusakan akibat diterjang angin kencang yang terjadi di wilayah setempat pada Rabu (25/12) sore.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sidoarjo, Dwidjo Prawito saat dikonfirmasi di Sidoarjo, Rabu mengatakan dari pendataan ada 40 rumah yang mengalami kerusakan akibat angin kencang tersebut.
"Ada 40 rumah yang mengalami kerusakan ringan akibat angin kencang di Banjarpanji, Tanggulangin," katanya.
Ia menjelaskan, setelah dilakukan pendataan pihaknya kemudian memberikan bantuan sementara kepada korban berupa terpal untuk menutup atap rumah mereka.
"Bantuan awal seperti terpal akan diberikan sambil menunggu bantuan-bantuan selanjutnya," katanya.
Disinggung mengenai peristiwa banjir di sejumlah lokasi di Sidoarjo, termasuk di sebagian RSUD Sidoarjo dan wilayah Cemengkalang dirinya mengatakan masih melakukan pengecekan. "Kami melakukan pengecekan untuk wilayah lainnya," katanya.
Sementara itu, Kepala Kepolisian Resor Kota Sidoarjo Jawa Timur Kombes Pol Zain Dwi Nugroho memerintahkan anggotanya untuk membantu arus lalu lintas di wilayah Cemengkalang akibat genangan air banjir setinggi 40 centimeter.
"Anggota sudah saya perintahkan untuk membantu arus lalu lintas di lokasi itu," katanya.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Juanda sebelumnya menjelaskan jika sejumlah wilayah di Jawa Timur, termasuk di Sidoarjo, berpotensi terjadi angin kencang di serta hujan deras pada sore dan malam hari.