REPUBLIKA.CO.ID, PUTRAJAYA -- Buntut dari empat warga China terinfeksi virus Corona yang berkunjung ke Malaysia, pengelola Masjid Putrajaya menutup pintunya untuk wisatawan. Dilansir Malaymail, Masjid ini telah ditutup untuk pengunjung sejak pukul 14.00 waktu setempat sampai pemberitahuan lebih lanjut setelah munculnya kasus Novel Coronavirus 2019 (2019-nCoV).
Seorang juru bicara pengelola masjid, ketika dihubungi oleh Bernama, mengatakan bangunan masjid hanya akan dibuka untuk shalat. "Pengunjung hanya akan diizinkan di luar gedung (sebelum pos jaga) untuk mengambil foto," katanya, Ahad (26/1).
Sementara itu, daerah di sekitar Masjid Putra penuh sesak dengan pengunjung. Banyak yang memanfaatkan akhir pekan yang panjang bersamaan dengan perayaan Tahun Baru Imlek untuk mengunjungi tempat itu.
Kasus virus corona sudah mencapai Malaysia. Dikabarkan empat orang terjangkit virus yang berasal dari China tersebut. Kasus keempat diumumkan pada Sabtu (25/1) malam, hanya beberapa jam setelah pengumuman infeksi pertama.