REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemain bertahan Atletico Madrid, Stefan Savic, menegaskan timnya tak takut menghadapi Liverpool yang merupakan juara bertahan Liga Champions. Kedua tim akan bertemu dalam laga pertama babak 16 besar kompetisi tim sepak bola tertinggi di Eropa itu.
"Kami tidak memiliki pesimisme sama sekali. Kami telah menunjukkan kami tidak pernah menyerah. Kami hampir selalu menyelesaikan pertandingan dengan baik ketika melawan tim yang lebih besar," ujar Savic, dikutip dari Daily Mail, Selasa (18/2).
Pemain berusia 29 tahun itu mengakui, timnya kini menjadi salah satu tim kuda hitam karena penampilan mereka beberapa waktu terakhir. Namun, ia merasa Liverpool juga tidak dalam keadaan yang tenang ketika harus berhadapan dengan Atletico Madrid. Itu karena ia merasa anak-anak asuhan Jurgen Klopp tahu timnya merupakan lawan yang sulit bagi siapa pun.
"Liverpool memiliki serangan yang amat berbahaya. Bukan hanya itu, tapi juga serangan mereka berikutnya. Mereka selalu sampai ke depan gawang dan Anda harus mencoba menghentikan mereka," kata dia.
Liverpool tengah dalam posisi yang sangat percaya diri dengan asa mereka menjuarai titel Liga Primer Inggris pertama mereka. Mohamed Salah, Sadio Mane, dan kawan-kawan hanya mengalami satu kali kekalahan musim ini ketika bertemu dengan Napoli di laga Liga Champions.
The Reds hanya kehilangan poin ketika bertemu Manchester United di Liga Primer Inggris di Old Trafford pada paruh pertama musim ini. Mereka telah memenangkan Super Cup dan Piala Dunia Antarklub pada musim ini.