Rabu 04 Mar 2020 15:33 WIB

Sukabumi Siapkan Call Center Tangani Virus Corona

Call center di Sukabumi untuk merespons cepat jika ada warga memiliki gejala infeksi virus corona.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Nur Aini
Seorang perawat memeriksa kondisi pasien corona di sebuah rumah sakit, ilustrasi
Foto: Xiao Yijiu/Xinhua via AP
Seorang perawat memeriksa kondisi pasien corona di sebuah rumah sakit, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Pemerintah Kota Sukabumi menyiapkan layanan call center untuk penanganan corona. Hal tersebut untuk merespons dengan cepat ketika ada warga yang dicurigai mengalami gejala corona.

''Kami sudah siapkan call center untuk tangani corona,'' ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi kepada wartawan Rabu (4/3). Sehingga ketika ada warga yang alami gejala-gejala virus corona seperti batuk, flu demam diiringi sesak nafas dapat menghubungi nomor 0800 1000 119.

Nantinya, kata Fahmi, warga cukup menelpon dan tim kesehatan akan langsung menjemput ke rumah masyarakat. Upaya itu khawatir akan terpapar corona dan cukup hubungi petugas yang siap 24 jam.

Di sisi lain, kata Fahmi, dinkes dan rumah sakit siapkan sarana dan tim medis seandainya ada orang yang diduga terpapar virus corona. Di mana ada ruangan dan tim medis khusus untuk penanganan di RSUD R Syamsudin SH.

Di sisi lain, kata Fahmi, banyak informasi masker sulit dan dipasikan di Sukabumi aman. ''Kami ingin warga tidak panik dan bijak menyikapi informasi yang ada karena jika panik berdampak kepada pasar seperti pemborongan makanan dan masker,'' kata dia.

Intinya, kata Fahmi, pemkot insya Allah dengan sekuat tenaga memperisapkan untuk antisipasi corona. Hal ini ditunjukkan dengan surat edaran wali kota Sukabumi Nomor 019/95/Dinkes/2020 tentang Peningkatan Kewaspadaan terhadap Penyakit Infeksi Novel Coronavirus ( 2019-nCOV).

Di dalam edaran disebutkan waga tidak panik namun waspada dan apabila mengalami gejala segera ke rumah sakit. Selain itu menggiatkan gerakan perilaku hidup, bersih dan sehat (PHBS) serta disarankan untuk tidak bepergian ke negara yang terjangkit.

Wakil Direktur (Wadir) Bidang Pendidikan dan Pengembangan RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi Bihantoro mengatakan, pihaknya sudah siap menangani kasus corona. '' Jika ada pasien yang dicurigai corona kami siap menangani,'' kata dia.

Hingga kini, kata Bihantoro, belum ada kendala dalam penanganan Corona baik dari sarana maupun tim medis. Terlebih, RSUD R Syamsudin masuk rumah sakit rujukan regional Tipe B dan siap menangani pasien corona.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement