Ahad 15 Mar 2020 16:11 WIB

Gojek Bekukan Akun Mitranya yang Diduga Terinfeksi Corona

Gojek membekukan sementara akun mitranya yang kabur saat observasi corona.

Gojek membekukan sementara akun mitranya yang kabur saat observasi corona (Foto: ilustrasi Gojek)
Foto: gojek.com
Gojek membekukan sementara akun mitranya yang kabur saat observasi corona (Foto: ilustrasi Gojek)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gojek mengambil langkah cepat terkait isu mitra pengemudi yang kabur saat menjalani proses observasi atas dugaan terinfeksi virus corona. Pasalnya, mitra pengemudi Gojek masih harus menjalani proses karantina dan menunggu hasil tes.

"Kami mendapat informasi bahwa ada salah satu mitra driver kami yang berada dalam observasi karena beliau terindikasi melakukan kontak dengan orang lain yang terdiagnosa penyakit virus corona COVID-19. Saat ini mitra sedang dalam proses karantina dan menunggu hasil tes dari rumah sakit rujukan Pemerintah," ujar Nila Marita, Chief Corporate Affairs Gojek, dalam keterangannya, Ahad (15/3).

Baca Juga

Nila menambahkan bahwa pihaknya juga sudah membekukan sementara akun mitra pengemudinya yang tengah diobservasi terkait virus corona. Menurutnya hal itu dilakukan sebagai langkah pencegahan.

"Kami telah menonaktifkan sementara akun mitra driver tersebut, segera setelah kami mendapatkan informasi dari pihak berwenang," tegasnya.

Gojek juga akan terus memantau perkembangan status mitra pengemudi yang tengah diobservasi tersebut hingga ada arahan lebih lanjut dari pemerintah. Gojek mengikuti panduan yang telah ditetapkan Pemerintah terkait penanganan individu yang melakukan kontak dengan orang yang terpapar COVID-19.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement