REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH— Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Aceh bersama Yayasan Hakka Aceh membagikan pelindung wajah (face shield) kepada tenaga medis rumah sakit di Aceh.
"Penyaluran pelindung wajah ini bertujuan untuk membantu tenaga medis di Aceh yang berada di garda terdepan untuk memerangi Covid-19," kata Koordinator Relawan PSMTI Herianto di Banda Aceh, Kamis (2/4).
Dia mengatakan selain memberikan peindung wajah untuk tenaga medis, mereka juga membagikan hand sanitizer dan masker yang diproduksi sendiri kepada masyarakat.
"Melihat masih banyak masyarakat yang membutuhkan masker dan hand sanitizer maka kami akan melanjutkan produksi hand sanitizer sebanyak 32 ribu buah dan masker 15 ribu buah untuk dibagikan kepada masyarakat Aceh khususnya di Kota Banda Aceh,"kata Herianto.
Ketua umum PSMTI dan Yayasan Hakka Aceh, Aky mengatakan pihaknya juga membagikan paket makanan kepada masyarakat buruh harian seperti sopir labi-labi, ojek daring, tukang becak dan lainnya.
"Kegiatan ini sudah dilakukan sejak 30 Maret kemarin dan akan kita lakukan selama seminggu penuh. Para relawan juga memasang 10 unit wastafel beserta sabun cuci tangan di beberapa lokasi kota Banda Aceh," kata Aky.
Aky juga mengucapkan terima kasih kepada para donatur dan relawan yang sudah ikut memberikan bantuan untuk kegiatan sosial ini.
Dia berharap dengan adanya bantuan ini bisa membantu tenaga medis dan masyarakat Aceh dalam memerangi Covid-19 di Aceh.
"Kami berharap agar pandemi ini segera berakhir dan masyarakat dapat beraktivitas kembali," kata Aky.
Ketua Umum PSMTI dan Yayasan Hakka Aceh tersebut juga mengimbau kepada masyarakat Kota Banda Aceh agar selalu menjaga kebersihan diri sendiri dan lingkungan sekitar rumah serta mematuhi anjuran pemerintah untuk mengurangi aktivitas di luar rumah guna memutus rantai penyebaran Covid-19.