Senin 06 Apr 2020 17:32 WIB

Dua Atlet Ini Dipenjarakan karena tak Taati Lockdown

Satu orang kabur dari isolasi rumah sakit lokal, setelah pulang dari luar negeri.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Ilustrasi virus corona dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat.
Foto: CDC via AP, File
Ilustrasi virus corona dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat.

REPUBLIKA.CO.ID, FIJI -- Fiji benar-benar keras dalam menerapkan aturan lockdown. Dua pemain rugby Fiji, ditahan karena mengabaikan perintah isolasi diri selama pandemi corona. Satu pemain, yang tak disebutkan namanya, bahkan kabur dari isolasi rumah sakit lokal, setelah pulang dari luar negeri.

''Bagi mereka yang memilih untuk tidak menghormati mandat 14 hari isolasi diri di rumah, itu memalukan. Anda akan menghabiskan waktu di tahanan,'' ungkap manajer tim rugby Fiji, Simo Raiwalio, dikutip dari Tvnz, Senin (6/4).

Perdana Menteri Fiji, Frank Bainimarama mengatakan, pemain tersebut telah membahayakan seluruh warga Fiji. Salah satu pemain, lanjut dia, tiba dari Singapura. Sehingga, ketika kabur dari isolasi di rumah sakit, pemain itu telah membuat warga Fiji berada di jurang.

Ketua persatuan rugby Fiji, John O'Connor mengatakan, akan mengambil tindakan disiplin yang tegas karena melanggar aturan. Bahkan, O'Connor tak segan melaporkan pemain yang enggan disebutkan namanya ini ke klub mereka hingga ke badan rugby dunia.

''Tindakan tak bertanggungjawab ini sangat tidak bisa diterima. Kami mendukung tindakan polisi untuk menahan dua pemain itu dan tindakan lebih lanjutyang akan mereka ambil,'' ujar O'Connor.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement