Jumat 10 Apr 2020 08:39 WIB

Depok Siapkan 145 Tempat Tidur untuk Pasien Positif dan PDP

Saat ini sudah terbentuk 878 Kampung Siaga Covid-19 dari 924 RW di Kota Depok

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Muhammad Fakhruddin
Ilustrasi Rumah Sakit Corona
Foto: MgIT03
Ilustrasi Rumah Sakit Corona

REPUBLIKA.CO.ID,DEPOK -- Pemerintah Kota (Pemkot) Depok telah menyiapkan 145 tempat tidur untuk pasien positif virus Corona (Covid-19) di 24 rumah sakit di Kota Depok.

"Ada 145 tempat tidur dan saat ini merawat pasien konfirmasi positif Covid-19 dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP)," ujar Wali Kota Depok di Balai Kota Depok, Kamis (9/4).

Idris mengutarakan, untuk 145 tempat tidur dengan ruang isolasi itu ada di 24 rumah sakit yang ada di Kota Depok. "Selain itu kami juga mengakses rumah sakit rujukan nasional di Jakarta, termasuk Rumah Sakit Darurat Wisma Atlit," jelasnya.

Dia merinci, dari total 145 tempat tidur tersebut, diantaranya di RSUI 25 tempat tidur, di RSUD 16 tempat tidur dan RS Brimob 52 tempat tidur. "Untuk menambah kebutuhan saat ini sedang dipersiapkan penambahan kapasitas di RSUD Kota Depok dan RS Brimob," ungkap Idris

Dilanjutkan Idris, untuk Kampung Siaga Covid-19, saat ini sudah terbentuk 878 Kampung Siaga Covid-19 dari 924 RW yang ada di Kota Depok atau sebesar 95 persen.

"Ayo kita hentikan penyebaran Covid-19 dengan tetap tinggal di rumah, gunakan masker kain jika terpaksa harus keluar rumah dan ikuti protokol pemerintah," imbaunya.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement