Senin 13 Apr 2020 05:13 WIB

RS Unand Menjadi Rujukan Covid-19

Rumah sakit (RS) Unand mulai menerima pasien covid-19 Senin (13/4) pukul 08.00 wib

Rep: Febrian Fachri / Red: Hiru Muhammad
Rumah Sakit Universitas Andalas di Kota Padang yang sudah diresmikan sebagai salah satu  rumah sakit rujukan untuk mengisolasi pasien positif covid-19
Foto: Republika/Febrian Fachri
Rumah Sakit Universitas Andalas di Kota Padang yang sudah diresmikan sebagai salah satu rumah sakit rujukan untuk mengisolasi pasien positif covid-19

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Rumah Sakit Universitas Andalas (Unand) Padang akan mulai beroperasi sebagai salah satu rumah sakit rujukan penanganan pasien terjangkit covid-19. Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno mengatakan Rumah sakit (RS) Unand mulai menerima pasien covid-19 sejak Senin (13/4) tepatnya mulai jam 08.00 WIB.

"Rumah sakit Unand sudah bisa menerima pasien covid-19. Jadi RS Unand sudah menjadi RS rujukan. Sekarang kita ada tiga RS rujukan covid-19 yakni RSUP M Djamil Padang, RS Achmad Muchtar Bukittinggi dan RS Unand," kata Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno kepada Republika di RS Unand, Ahad (12/4).

Irwan menjelaskan RS Unand memiliki 12 kamar untuk penanganan covid. 12 kamar in juga memiliki kapasitas 12 pasien covid-19.

Direktur Utama Rumah Sakit Unand Yevri Zulfiqar mengatakan RS Unand memiliki 12 tenaga medis untuk penanganan pasien covid-19. Dari 12 tenaga medis tersebut, 3 orang dokter spesialis paruh, 5 dokter spesialis penyakit dalam dan 4 orang dokter spesialis anak. Untuk tenaga perawat, RS Unand sekarang punya 12 perawat khusus covid-19.