REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ikatan Alumni (IKA) Universitas Hasanuddin (Unhas) Jabodetabek akan menyalurkan bantuan sembako dengan sasaran  mahasiswa alumni Unhas maupun yang bukan alumni tapi sebagai perantauan, serta warga kurang mampu. Kegiatan donasi kemanusiaan ini ini sekaligus mensupport pelaku usaha UMKM di Jabodetabek dalam bentuk pengadaan serta pembagian paket sembako. Mereka merupakan orang-orang yang terdampak dari pandemi Covid-19.

Koordinator Posko Kemanusiaan IKA Unhas Jabodetabek, Awaluddin mengatakan kegiatan tersebut berjalan atas partisipasi warga IKA UNHAS yang ada di Jabodetabek. Bantuannya dalam bentuk donasi dana ataupun bahan pokok.

Saat ini, IKA Unhas Jabodetabek telah membuka Posko Kemanusiaan di kawasan Tebet, Jakarta Selatan. Posko Kemanusiaan ini juga bekerja sama dengan Koperasi IKA Unhas Cendekia.

Kegiatan kemanusiaan tersebut diharapkan dapat terus berjalan membantu masyarakat maupun mahasiswa rantau di Jabodetabek yang membutuhkan bantuan di tengah pandemi Covid-19.

"Kegiatan ini berjalan dengan agenda tahap pertama, saat ini jelang masuk Ramadhan. Diharapkan gerakan kemanusiaan ini terus berjalan seiring dengan kondisi wabah Covid-19 yang berimbas pada pergerakan perekonomian negeri ini," ujarnya Awaluddin dalam siaran pers, Selasa (21/4).

Awaluddin berharap, partisipasi publik dalam hal ini alumni Unhas terus tergerak sebagai wujud solidaritas sesama alumni dan anak bangsa. Pada tahap pertama, sebanyak 100 paket sembako akan dibagikan. "Aksi ini menjadi bagian dari wujud iman, ilmu, dan amal sebagai bentuk pengabdian untuk negeri tercinta," ujarnya.

Ketua IKA Unhas Jabodetabek, Muhammad Ismak mengatakan gagasan ini muncul seiring kegelisahan akibat ekonomi yang terpukul sebagai dampak dari pandemi Covid-19. Mereka yang terdampak pertama kali, Ismak mengatakan, adalah masyarakat yang mengandalkan penghasilan harian.

"Terlebih jika kebijakan untuk menghindarkan pandemi dengan adanya PSBB yang semakin meluas maka dampak tersebut akan semakin dalam buat sebagian masyarakat," terangnya.

Oleh karena itu, Ismak mengatakan, sebagai wujud keprihatinan akan dampak Covid-19, dia mengajak alumni Unhas melalui IKA Unhas Jabodetabek untuk berbuat sesuatu. Sehingga dimulailah untuk mengumpulkan sumbangan-sumbangan dari para alumni yang ada di Jabodetabek.

"Harapan saya dalam keadaan pandemi yang waktunya kita tidak tahu sampai kapan, dapat terwujud solidaritas kemanusiaan di antara kita. Kita saling berbagi, saling memberikan support, menguatkan satu sama lain, bukan hanya fisik tapi juga mental yang harus kita kuatkan saat ini," ungkapnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika