Kamis 14 May 2020 21:02 WIB

Tenaga Medis Terinfeksi Covid-19 di Bengkulu Terus Bertambah

Hingga Kamis, sudah 22 tenaga medis yang dinyatakan positif terinfeksi.

Petugas medis dari tim Satgas Covid-19 (ilustrasi).
Foto: ANTARA/Irwansyah Putra
Petugas medis dari tim Satgas Covid-19 (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU -- Jumlah tenaga medis yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 di Bengkulu terus bertambah. Hingga Kamis (14/5), sudah 22 orang yang dinyatakan positif terinfeksi.

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bengkulu, Jaduliwan mengatakan, pada Kamis ada penambahan tiga kasus positif baru dan dua orang di antaranya merupakan tenaga medis. Kedua tenaga medis tersebut yakni laki-laki usia 32 tahun dan perempuan usia 31, keduanya bekerja disalah satu rumah sakit rujukan Covid-19 di Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu.

Baca Juga

"Mereka berdua sebelumnya sudah dilakukan rapid test dan hasilnya reaktif, kemudian kita lakukan uji swab hasilnya positif terkonfirmasi Covid-19," ucap Jaduliwan.

Ia menambahkan, dua kasus tambahan dari klaster tenaga medis ini tidak memiliki gejala klinis dan masuk dalam kelompok kasus Orang Tanpa Gejala (OTG). Keduanya saat ini menjalani karantina di Wisma Atlet, yakni tempat karantina khusus yang disediakan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara.

Sebelumnya, tiga orang tenaga medis di Kabupaten Bengkulu Utara juga dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 yakni pasien nomor 15, 16 dan 17.

photo
Pelonggaran PSBB - (republika)

"Artinya sudah sekitar lima orang tenaga medis di daerah itu yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19. Seluruh yang positif itu tidak ada keluhan," paparnya.

Sedangkan tambahan satu lagi kasus konfirmasi hari ini, kata Jaduliwan, yakni perempuan usia 76 tahun. Kasus nomor 42 ini sudah meninggal dunia pada 28 April lalu, dan dimakamkan sesuai dengan protokol penanganan Covid-19.

"Untuk kasus 42 ini tidak memiliki riwayat kontak, tetapi sebelum meninggal dia mengeluhkan demam dan batuk. Dia juga memiliki riwayat penyakit lain. Sudah meninggal dan hasil swab-nya baru diterima hari ini," jelasnya.

Dengan penambahan tiga kasus baru ini, total kasus orang yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Bengkulu sebanyak 43 kasus. Kasus-kasus itu terbagi dalam lima klaster penularan yakni klaster jamaah tabligh, klaster karyawan perbankan, klaster riwayat perjalanan keluar daerah, klaster aparat penegak hukum dan klaster tenaga kesehatan.

photo
Ketentuan Bepergian Selama Pandemi Covid-19 - (republika/kurnia fakhrini)

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement