Jumat 15 May 2020 11:41 WIB

Wuhan Sudah Uji Sepertiga Warganya dari Covid-19

Sedikitnya 3 juta dari 11 juta penduduk Wuhan sudah dites Covid-19

Seorang pekerja mengenakan pakaian Hazmat  di pasar ikan yang ditutup di Wuhan, Provinsi Hubei, China, Kamis (23/1).
Foto: STR/Reuters
Seorang pekerja mengenakan pakaian Hazmat di pasar ikan yang ditutup di Wuhan, Provinsi Hubei, China, Kamis (23/1).

REPUBLIKA.CO.ID, SHANGHAI - Pemerintah Wuhan, China, pada Jumat (15/5) mengatakan telah menguji Covid-19 pada sedikitnya tiga juta dari total 11 juta penduduknya. Pengujian pada seluruh penduduk sedang diupayakan setelah klaster baru Covid-19 muncul. Hal itu menimbulkan kekhawatiran soal kemungkinan gelombang kedua infeksi virus.

Kota yang menjadi episentrum wabah tersebut mengatakan berencana melakukan uji asam nukleat bagi seluruh warga dalam upaya mengevaluasi jumlah orang tanpa gejala (OTG), menurut laporan Kantor Berita, Xinhua, Kamis (14/5).

Laporan itu menyebutkan bahwa Wuhan berhasil mengidentifikasi sejumlah kasus OTG setiap hari baru-baru ini.

China melaporkan empat kasus baru virus corona pada 14 Mei, naik dari tiga kasus pada hari sebelumnya, menurut pernyataan Komisi Kesehatan Nasional pada Jumat.

Semua kasus baru itu merupakan transmisi lokal sementara jumlah kasus OTG sedikit menurun menjadi 11 dibandingkan 12 kasus kemarin. Total kasus Covid-19 di China kini mencapai 82.933 dan jumlah kematian tidak berubah, yakni 4.633.

sumber : Antara / Reuters
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement