REPUBLIKA.CO.ID, FULHAM -- Dua pemain Fulham dinyatakan positif terinfeksi virus corona baru, usai menjalani tes terakhir yang dilakukan EFL, operator kompetisi di Inggris pada divisi di bawah Liga Primer. Dalam tes tersebut, ditemukan tiga orang terinfeksi dari 1.030 pemain dan staf yang dites pada 25-27 Mei.
"Setelah gelombang kedua tes besar-besaran liga untuk Covid-19 oleh pemain Fulham dan staf, kami mengkonfirmasi bahwa dua pemain positif corona," jelas Fulham, dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Sky Sports, Kamis (28/5).
Fulham tidak menyebut siapa pemain yang positif tersebut. Sebelumnnya, dua pemain Hull City dinyatakan positif pada tes gelombang pertama di Divisi Championship, divisi kedua setelah Liga Primer. Namun, mereka menyatakan tidak ada satu pun pemain maupun staf yang positif dalam tiga orang yang ketahuan positif Covid-19 pada gelombang tiga.
Pemain maupun staf yang dinyatakan positif itu akan menjalani isolasi mandiri, sesuai dengan panduan yang diberikan EFL. Mereka baru bisa diizinkan kembali ke fasilitas latihan jika sudah dinyatakan negatif. Pekan lalu, EFL mengungkapkan akan mengadopsi pendekatan yang fleksibel untuk merampungkan RTT (Return to Training Protocols atau Protokol Kembali ke Pelatihan), termasuk memasukkan opsi pemain melakukan tes corona mandiri.
Selain itu, pemain dan staf wajib menjalani pertanyaan medis sebelum tiba di lokasi latihan. Mereka akan dilarang masuk ke lokasi latihan jika tidak menyelesaikan semua pertanyaan tersebut.
Di sisi lain, Liga Primer Inggris mengungkapkan ada empat orang lagi yang positif corona, setelah melakukan tes gelombang ketiga pada Senin dan Selasa lalu.