REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya mencatat, dari total 47 pasien positif Covid-19 tersisa delapan orang yang masih dirawat di rumah sakit hingga Jumat (29/5). Sementara 36 orang telah dinyatakan sembuh dan tiga orang meninggal dunia.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat mengatakan, tak ada satu pun pasien yang masih dirawat di RSUD dr Soekardjo. Melainkan, delapan pasien itu dirawat di rumah sakit lainnya.
"Alhamdulillah di RSUD dr Soekardjo sudah tidak ada lagi yang dirawat. Mudah-mudahan ke depan tak ada lagi pasien Covid-19 dirawat," kata dia, Jumat (29/5).
Ihwal delapan pasien yang masih dirawat, Uus mengatakan, secara umum kondisinya sudah mulai pulih. Namun, sebelum diperbolehkan keluar dari rumah sakit, mereka harus dipastikan negatif Covid-19 melalui tes swab.
Menurut dia, kedelapan pasien itu hanya tinggal menunggu satu kali tes swab negatif. Sebab, pasien positif yang diperbolehkan pulang harus dipastikan negatif Covid-19 melalui tes swab secara dua kali berturut-turut. "Mudah-mudahan hasilnya cepat keluar dan negatif," kata dia.
Sebelumnya, Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman juga secara simbolis memeberikan surat keterangan sehat kepada tiga pasien positif Covid-19 yang sembuh di RSUD dr Soekardjo pada Jumat. Surat keterangan sehat itu diberikan sebagai tanda bahwa para mantan pasien positif Covid-19 itu telah benar-benar sembuh.
Kendati demikian, Budi mengatakan, mereka harus tetap menerapkan protokol kesehatan usai menjalani isolasi di rumah sakit. Dengan begitu, para mantan pasien positif Covid-19 itu tak lagi terpapar virus corona.
"Kami menyerahkan surat sembuh untuk pasien secara simbolis. Mudah-mudahan ini menjadi motivasi bagi pasien lainnya yang masih dirawat," kata dia, Jumat di RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya.