REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pandemi Covid-19 telah menghantam ekonomi dunia sepak bola. Real Madrid dilaporkan tengah mengalami masalah keuangan sehingga tidak memungkinkan bagi raksasa Spanyol itu untuk belanja pemain di jendela transfer musim panas nanti.
Dikutip dari Marca, Ahad (31/5), seperti klub lainnya, Real Madrid juga telah kehilangan banyak sumber pendapatan mereka, terutama dari penjualan tiket. Tetapi dewan klub mencari solusi. Mereka ingin melihat apakah kerugian yang dibuat dari musim ini bisa sedikit diselamatkan oleh pemotongan upah yang diambil oleh para pemain dan direktur.
Musim depan, manajemen Los Blancos memperkirakan akan kehilangan sekitar 150 juta euro pendapatan dari bermain secara tertutup tanpa penonton. Sebab penjualan tiket dan pemasaran stadion tidak ada.
Situasi ini telah menyebabkan dewan Real Madrid untuk merencanakan musim panas tanpa pemain baru, dengan target transfer ditahan sementara. Untuk saat ini, para pemain tersebut diminta oleh Los Blancos untuk mendengarkan penawaran lain atau menunggu satu tahun kemudian untuk kemungkinan pindah ke Santiago Bernabeu.
Erling Haaland dan Eduardo Camavinga menjadi pemain yang kerap dikaitkan dengan kepindahan ke Santiago Bernabeu. Real Madrid hanya akan mempertimbangkan untuk membeli pemain baru jika mereka dapat menghasilkan 150 juta euro dalam penjualan pemain sebelumnya.