REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asosiasi bola basket China (CBA) kembali melanjutkan liga domestiknya mulai 20 Juni 2020 setelah mewabahnya COVID-19.
Liga papan atas CBA yang dimulai pada November 2019 lalu itu sempat ditangguhkan sejak 1 Februari 2020 akibat pandemi virus corona yang telah menewaskan lebih dari 4.600 orang di daratan China.
Melalui pernyataan yang dikutip dari Reuters, CBA mengatakan bahwa pihaknya telah mendapatkan persetujuan dari otoritas olahraga dan kesehatan untuk melanjutkan liga basket tersebut.
Selain itu, saat ini pihaknya juga masih terus mematangkan seluruh persiapan sebelum pertandingan kembali digulirkan.
Lebih lanjut, dalam pernyataan tersebut juga dijelaskan sisa pertandingan akan diselenggarakan di Kota Qingdao (provinsi Shandong) dan Kota Dongguan (provinsi Guangdong). Seluruh laga pun akan digelar tanpa penonton.
Dari 20 klub yang ada, sebagian besar diantaranya sudah memainkan 30 dari total keseluruhan 46 pertandingan reguler ketika musim liga basket itu ditangguhkan.