REPUBLIKA.CO.ID, BRESCIA -- Mario Balotelli memberikan pembelaan mengapa absen dalam latihan yang digelar oleh Brescia. Menurutnya, ketidakhadirannya di tempat latihan murni karena adanya masalah kesehatan ususnya yang sudah berlangsung selama dua tahun ini.
Balotelli bahkan menyerahkan sertifikat medis kepada Bresica sebagai bukti. Balotelli tak hadir dalam dua jadwal latihan tanpa alasan yaitu pada Selasa (26//5) dan Ahad (31/5) lalu. Atas sikap tersebut, Brescia akhirnya memutuskan kontrak mantan pemain AC Milan tersebut yang masih tersisa dua tahun lagi.
Pelatih Brescia, Diego Lopez mengatakan awalnya berpikir Balotelli bisa memberikan banyak hal kepada klub asal kota kelahirannya. Menurut Lopez, striker 29 tahun tersebut mempunyai kemampuan untuk diberikan kepada tim. Namun harapan tersebut rupanya tak diberikan oleh Balotelli.
"Dia memiliki banyak hal untuk diberikan, tetapi dia harus melakukan lebih banyak - lebih banyak. Ini fakta , jadi itu normal untuk kecewa," ujar Lopez dilansir dari Marca, Ahad (7/6).
Mantan pemain Manchester City kembali ke Italia musim panas lalu dengan memperkuat Brescia setelah berpetualang di Inggris dan Prancis. Sejak 2018, ia belum pernah dipanggil tim nasional Italia.
Dengan diputus kontrak Balotelli oleh Brescia, maka ia tak bisa meneruskan perjuangan Brescia melanjutkan kompetisi Serie A yang akan kembali dimulai pada 20 Juni mendatang setelah berhenti karena corona.
Brescia kini berada di dasar klasemen dengan hanya mengumpulkan 16 poin dari 26 pertandingan. Mereka harus bekerja keras di pertandingan sisa musim ini jika tak ingin terdegradasi.