REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Ada banyak peristiwa yang menyertai turunnya wahyu Alquran kepada Rasulullah SAW. Selain rasa dingin yang menggigil, ternyata Rasulullah SAW pernah juga mengalami uban pada rambutnya saat berinteraksi dengan sejumlah surat Alquran.
Hal ini antara lain karena dahsyatnya isi kandungan yang terdapat di dalamnya. Terdapat beberapa surat yang membuat rambut Rasulullah SAW beruban. Hal tersebut diriwayatkan Ibnu Abbas. Dikutip dari buku 'Istiqamah, Konsekuen dan Konsisten Menetapi Jalan Ketaatan', menukilkan riwayat berikut:
عن ابنِ عبّاسٍ قالَ : قالَ أَبُو بَكْر رضي الله عنه: “يَا رَسُولَ الله قَدْ شِبْتَ. قالَ: شَيّبَتْنِي هُودٌ وَالْوَاقِعَةُ وَالمُرْسَلاَتُ و {عَمّ يَتَسَاءَلُونَ} و {إِذَا الشّمْسُ كُوّرَتْ}”
Diriwayatkan dari Ibnu Abbas, dia berkata, "Abu Bakar RA berkata, 'Wahai Rasulullah! Engkau telah beruban'. Beliau SAW menjawab:
'Telah membuatku beruban (surat) Huud, Al-Waaqiah, Al-Mursalaat, Amma yatasaa aluun, dan Idzasy Syamsu kuwwirat'", (HR At-Tirmidzi, Al-Hakim, Abu'aim).
Hal ini karena di dalam surat-surat tersebut terdapat penjelasan tentang huru-hara hari kiamat dan kejadian-kejadian yang menimpa umat-umat terdahulu, sehingga membuat SAW beruban. (Tuhfat Al Ahwadzi).
Allah SWT berfirman:
فَٱسْتَقِمْ كَمَآ أُمِرْتَ وَمَن تَابَ مَعَكَ وَلَا تَطْغَوْا۟ ۚ إِنَّهُۥ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ
Fastaqim kama umirta wa man taba ma'aka wa la tatgau innahu bima ta'maluna basir. Artinya, "Maka tetaplah kamu pada jalan yang benar, sebagaimana diperintahkan kepadamu dan (juga) orang yang telah taubat beserta kamu dan janganlah kamu melampaui batas. Sesungguhnya Dia Maha Melihat apa yang kamu kerjakan." (QS Hud: 112)
Ibnu Abbas RA berkata, "Tidak diturunkan kepada Rasulullah SAW di dalam Alquran sebuah ayat yang lebih memberatkan dan menyulitkan daripada ayat ini." Hal ini sebagaimana dinukilkan dari kitab Tafsir Al-Qurthubi.