REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pemain Manchester City, Raheem Sterling memberikan dukungannya pada kampanye Black Live Matter. Ini merupakan aksi protes untuk mengecam kematian pria kulit hitam, George Floyd di Amerika Serikat.
Sterling menyebut akan terus berjuang untuk mengatasi permasalahan ini. Menurutnya, orang-orang harus bisa mengatasi permasalahan rasisme.
"Saya tahu ini mungkin terdengar murahan, tapi rasisme adalah satu-satunya penyakin yang sedang kami perjuangkan," kata Sterling dilansir dari laman Sky Sports, Selasa (9/6).
Dia menyebut permasalahan ini sudah berlarut sekian lama. Sterling bahkan menyamakan rasisme dengan wabah dan sama-sama mencari solusi untuk menghentikannya.
"Pada saat yang sama, ini yang dilakukan oleh semua yang sedang demo. Mereka berusaha untuk menemukan solusi dan cara untuk menghentikan ketidakadilan yang mereka lihat dan mereka berjuang atas tujuannya," katanya.
Sterling tetap mengingatkan untuk melakukan perjuangan menghapus rasisme dengan aman dan damai. Dia mengimbau untuk tidak menyakiti siapapun dan tidak melakukan penjarahan.
Sterling yakin rasisme bisa dihapuskan dari seluruh dunia. Dia pun tetap optimis bahwa olahraga bisa jadi salah satu cara dalam penghapusan rasisme.
"Ini sudah berlangsung selama ratusan tahun dan orang-orang siap melakukan perubahan," katanya.
"Ini adalah sesuatu yang perlu lebih dari sekedar bicara. Kita harus benar-benar menerapkan perubahan dan menyoroti tempat-tempat yang memang membutuhkan perubahan," katanya.