Rabu 10 Jun 2020 07:37 WIB

NBA Musim 2020 -2021 Bakal Lebih Singkat

Musim depan NBA memulai musim pada Desember pekan pertama.

Rep: Fitriyanto/ Red: Agung Sasongko
NBA
Foto: NBA.com
NBA

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Perhelatan liga basket terbesar di dunia, NBA untuk musim depan bakal berlangganan lebih singkat atau dipadatkan jadwalnya. Hal ini diungkapkan Manajer Atlanta Hawks, Travis Schenk, Selasa (9/6).

Pandemi Covid-19 membuat liga terhenti pada 13 Maret lalu. Rencananya NBA kembali berlanjut pada 31 Juli di Orlando. Sehingga diperkirakan NBA musim ini baru berakhir akhir November 2020. 

Baca Juga

Musim NBA 2020-2021 musim depan kemungkinan baru bisa berlangsung awal Desember. Babak Playoff akan berlangsung April. NBA ingin menyelesaikan pertengahan Juni.

"Jika biasanya NBA digelar pertengahan Oktober. Musim depan NBA memulai musim pada Desember pertama, jika Anda salah satu tim di Final, itu akan lebih cepat," kata manajer umum Atlanta Hawks Travis Schlenk dilansir dari laman Reuters, Rabu (10/6).

“Seperti yang Anda ketahui, ada dorongan besar untuk menghindari back-to-back dan tentu saja empat dalam lima malam, tetapi kita mungkin menemukan diri kita dalam situasi tahun depan di mana itu akan jauh lebih padat. " Lanjutnya.

Hawks adalah salah satu dari delapan tim yang tidak menjadi bagian dari restart tanpa kesempatan untuk mencapai babak playoff.  Itu berarti Hawks, seperti tim lain seperti Golden State Warriors, New York Knicks dan Chicago Bulls, akan berangkat dari pertengahan Maret hingga November tanpa latihan formal.

"Karena keadaan ini, saya pikir liga ingin tetap sedekat mungkin dengan jadwal aslinya," kata Schlenk. 

“Ada banyak alasan berbeda untuk itu - musim kuliah, konsep dan bagaimana semua itu terjadi.  Jadi itu sebabnya mereka membuat garis waktu di mana itu akan menjadi perputaran yang sangat cepat dari Final NBA ke awal musim. "

Tanggal-tanggal penting tentatif yang dirilis NBA pekan lalu termasuk kamp pelatihan mulai 10 November dan pertandingan reguler musim pertama yang dimainkan 1 Desember.

Pertimbangan utama yang dihadapi liga musim panas mendatang termasuk Pertandingan Olimpiade yang ditunda, dijadwalkan untuk bulan Juli.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement